BAGAIMANA MELINDUNGI SESEORANG DARI RISIKO HIV

Sebaiknya kita berusaha menghindari transfui darah,kecuali jika transfusi itu sangat di perlukan.(Sebagai contoh,tablet yang mengandung zat besi mungkin dapat menolong orang yang mengalami anemia).Semua peralatan yang di pakai untuk melakukan transfusi darah harus distteriliasai sebelum dipakai .Di beberapa negara, dilakukan pemeriksaan atas semua darah yang disumbangkan, untuk mengetahui apakah darah itu terinfeksi HIV , dan hanya darah yang tidak terinfeksilah yang di pakai. Kini Makin banyak negara yang berusaha melakukan hal itu.

BAGAIMANA HIV DITULARKAN OLEH DARAH YANG TERINFEKSI?

Jika darah dari orang yang terinfeksi HIV masuk ke dalam darah orang lain, maka orang lain itupun akan terinfeksi HIV.Hal itu bisa terjadi:

1. Pada saat kulit
2. Ditusuk jarum (akupuntur)
3. ditatoo
4. dilubangi daun telingannya
5. disuntik

Penularan dengan cara tersebut dapat dicegah jika peralatan yang digunakan selalu alat yang baru,atau disucihamakan secara seksama setiap kali peralatan itu dipakai.

Dari transfusi darah,dengan darah yang terifeksi.

BAGAIMANA SESEORANG TERINFEKSI HIV LEWAT SUNTIKAN?

Jika orang menyutikan obat kepada dirinya sendiri (atau jika orang lain yang melakukannya) dengan menggunakan jarum yang telah dipakai orang lain, yang mungkin mengidap HIV, maka mereka menghadapi resiko tinggi tertular HIV.Ingat, bahwa tidak mungkin mengetahui apakah seseorang mengindap virus HIV. Mungkin saja mereka sendiri juga tidak mengetahuinya.

Pemeriksaan kesehatan
di komples Delta Surabaya.
Foto studio bersama 
V Dimension mutimedia studio

Tidak aman untuk memakai jarum secara
bergantian.

semua petugas kesehatan yang terlatih harus menyucihamakan
semua jarum, sebelum jarum-jarum itu digunakan lagi,karena mereka memahami arti pentingnya. Anda bisa memperoleh kepastian mengenai hal ini dengan bertanya kepada mereka, bagaimana caranya
menyucihamakan peralatan tersebut.